KLINIK HYPNOTHERAPI PEKALONGAN
RUANG LINGKUP MASALAH YANGG DAPAT DITANGANI DENGAN HYPNOTERAPI
A. MOTIVASIONAL DAN EMPOWERMENT
1. Hypnoterapi dapat digunakan untuk memberikan motivasi kepada individu atau kelompok lebih kuat kealam bawah sadar
Contoh :
Motivasi semangat belajar, semangat bekerja, semangat beribadah, semangat hidup=move on, senantiasa bersyukur dan bahagia dalam kehidupan individu maupun keluarga.
2. Hypnotherapi dapat digunakan untuk memberikan penguatan kepada individu atau kelompok terhadap potensi yang dimilikinya agar lebih terasah dan maksimal
Contoh :
Menemukan bakat dan minat serta dapat mengarahkan individu dalam menjalani kehidupan yang sesuia dengan potensi yang dimiliknya.
B. MENTAL DAN EMOTIONAL PROBLEM
1. Hypnotherapi dapat digunakan untuk mengatasi masalah mental. Apa gangguan mental itu? Para pakar mengartikannya sebagai kelainan serius dalam berpikir, mengendalikan emosi, dan berperilaku. Gangguan tersebut didefinisikan juga sebagai kombinasi afektif, perilaku, komponen kognitif atau persepsi, yang berhubungan dengan fungsi tertentu pada daerah otak atau sistem saraf yang menjalankan fungsi sosial manusia. Kondisi ini sering menghambat kesanggupan seseorang untuk memahami atau memperlakukan orang lain dengan normal dan membuatnya tidak bisa menghadapi tantangan hidup sehari-hari.
Contoh:
Kecemasan/ Anxietas, Trauma, Gangguan Stres Pasca Trauma, Phobia, Bad Habit (Kebiasaan merokok, kebiasaan terlambat, kebiasaan menunda pekerjaan ) Bad Behavior (LGBT, Kleptomania , Insomnia, OCD (obsesif kompulsif dissorder=suka mengulang), Anoreksia nervosa, Bulimia Nervosa Suka menggigit jari gagap Gangguan Bipolar (Manik-Depresif) Depresi ,Gangguan Panik,Obsesi Kompulsi,Ketergantungan Zat/Narkoba/Alkohol, Gangguan Pemusatan Perhatian/Hiperaktif, Autisme.
2. Hypnotherapi dapat digunakan untuk mengatasi gangguan emosional . Gangguan emosi adalah keadaan emosi yang menyebabkan gangguan pada diri seseorang, baik karena emosi yang timbul terlalu kuat atau emosi yang tidak hadir. Karena pada hakikatnya tidak ada emosi yang positif dan positif, tergantung persepsi individu yang terkait dan akibat yang akan dialaminya, Ada beberapa alasan orang mengalami gangguan emosi dikarenakan hal-hal seperti berikut:
Seseorang mengalami emosi tertentu, seperti kecemasan, dan kemarahan yang terlalu sering atau terlalu kuat.
Seseorang mengalami emosi tertentu yang terlalu jarang atau terlalu lemah. Mereka merasa tidak mampu menunjukkan rasa sayang, kepercayaan, marah atau penolakan.
Seseorang merasa kesulitan untuk berhubungan dengan orang lain.Misalnya pacar membuat merasa bersalah, teman-teman mengecewakan, pasangan menimbulkan rasa takut, dan lainnya.
Seseorang merasa mengalami beberapa konflik karena dua atau lebih emosi. Misalnya antara marah dan takut, antara benci dan cinta, dan lainnya.
Seseorang mengalami emosi tertentu, seperti kecemasan, dan kemarahan yang terlalu sering atau terlalu kuat.
Seseorang mengalami emosi tertentu yang terlalu jarang atau terlalu lemah. Mereka merasa tidak mampu menunjukkan rasa sayang, kepercayaan, marah atau penolakan.
Seseorang merasa kesulitan untuk berhubungan dengan orang lain.Misalnya pacar membuat merasa bersalah, teman-teman mengecewakan, pasangan menimbulkan rasa takut, dan lainnya.
Seseorang merasa mengalami beberapa konflik karena dua atau lebih emosi. Misalnya antara marah dan takut, antara benci dan cinta, dan lainnya.
Contoh :
Phobia,Panik,Obsesif-kompulsif,Frustasi,Konflik, Gangguan Afektif (Depresi, Stess fisik ; sakit kepala, maag, mudah kaget, banyak keluar keringat dingin tenggorokan tersumbat, sering pingsan, Stess emosional : pelupa sukar konsentrasi sulit dalam mengambil keputusan cemasdan mudah putus asa. Stress social : menarik duri dalam pergaulan, mudah tersinggung, Ganggan Disasosiatif (Amnesia, Amnesia Figure) Psikotik ( Paranoid, Skizoid/emosi dingin, Skizotipal orang memiliki perilaku atau tampilan diri aneh dan ganjil, afek sempit, percaya hal-hal aneh.
C. PSIKOSOMATIK ILLNESS
Hypnotherapi dapat digunakan untuk mengatasi gangguan psikosomatik. Psikosomatik merupakan gangguan psikis dan emosional yang melibatkan pikiran dan tubuh, sehingga menyebabkan gangguan fisik. Gangguan ini tidak hanya terjadi pada orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalaminya.
Contoh :
Beberapa keluhan fisik yang umumnya dirasakan penderita psikosomatik, di antaranya, sakit kepala, merasa lemah, banyak berkeringat, jantung berdebar, sesak napas, adanya gangguan pada lambung, diare, mual, dan lain sebagainya. Gejala tersebut dirasakan dengan frekuensi yang berulang, bahkan seringkali bisa kambuh dalam kurun waktu tertentu.
